Produsen Polisi Tidur Karet Bandung



Polisi tidur dari karet Polisi tidur atau markah kejut adalah bagian jalan yang ditinggikan berupa tambahan aspal atau semen yang dipasang melintang di jalan untuk pertanda memperlambat laju/kecepatan kendaraan. Untuk meningkatkan keselamatan dan kesehatan bagi pengguna jalan ketingginya diatur dan apabila melalui jalan yang akan dilengkapi dengan rambu-rambu pemberitahuan terlebih dahulu mengenai adanya polisi tidur, khususnya pada malam hari, maka polisi tidur dilengkapi dengan markah jalan dengan garis serong berwarna putih atau kuning yang kontras sebagai pertanda.

Polisi tidur menjadi solusi efektif karena secara otomatis membuat kendaraan melambat untuk menghindari kerusakan atau guncangan saat melintasinya.

Polisi tidur juga berfungsi sebagai penanda visual yang membantu mengatur lalu lintas, menciptakan ritme pergerakan lalu lintas yang lebih stabil, serta mengurangi kebisingan dan polusi udara di lingkungan pemukiman.

Terkadang, polisi tidur juga dilengkapi dengan marka jalan atau papan peringatan yang mempertegas bahwa pengemudi perlu memperlambat laju kendaraannya.

Akan tetapi polisi tidur yang umumnya ada di Indonesia lebih banyak yang bertentangan dengan desain polisi tidur yang diatur berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan No three Tahun 1994 dan hal yang demikian ini bahkan dapat membahayakan keamanan dan kesehatan para pemakai jalan tersebut.

Oleh karena itu, penting bagi pihak berwenang untuk melakukan survei dan analisis sebelum memutuskan lokasi pemasangan.

Polisi tidur membantu memperkecil risiko tabrakan dan membuat pengendara lebih waspada terhadap lingkungan sekitarnya.

 ternyata sudah digunakan lebih dari satu abad lalu. Dari perkembangannya, kini polisi tidur telah dirancang sedemikian rupa agar aman untuk pengendara.

Namun, polisi tidur tidak diperbolehkan dipasang di jalan arteri atau jalan nasional, di mana kecepatan kendaraan harus tetap terjaga untuk kelancaran lalu lintas.

Hal ini penting agar kendaraan tidak mengalami kerusakan dan pengendara tetap dapat mengendalikan kendaraan dengan baik. Selain itu, menjaga jarak dengan kendaraan lain juga sangat dianjurkan, terutama jika ada kendaraan di depan yang melambat.

Keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama, dan dengan mematuhi aturan serta memperhatikan kondisi jalan, dapat menciptakan lingkungan berkendara yang lebih aman bagi semua pengguna jalan.

Desain polisi tidur, seperti velocity hump dan speed table, harus mempertimbangkan kelandaian agar aman dan efektif sebagai alat pembatas kecepatan.

Velocity hump biasanya dipasang di jalan lingkungan atau jalan kolektor untuk mengurangi kecepatan tanpa menimbulkan guncangan keras.

Pemeriksaan kelayakan dilakukan berdasarkan desain geometrik, struktur tekan di sini jalan, dan perlengkapan lalu lintas lainnya

Kecepatan rendah di zona tertentu ini tentu meningkatkan keselamatan semua pengguna jalan, baik pengemudi, pejalan kaki, maupun pesepeda. Dengan kata lain, polisi tidur adalah bentuk perlindungan fisik yang sederhana namun sangat berguna.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *